Daftar Kartu Kredit yang Bisa Digunakan Mendaftar Akun Paypal
Meskipun memiliki kartu kredit, kamu bisa saja tidak bisa mendaftar akun Paypal. Sekali lagi karena ada syarat dan ketentuan yang diberlakukan oleh pihak Paypal. Salah satunya keberadaan logo di kartu kredit tersebut.
Berikut ini daftar kartu kredit yang bisa digunakan untuk daftar akun Paypal, antara lain:
Baca Juga: Mengenal PayPal, Fungsi dan Cara Daftarnya
Tips Menjaga Akun PayPal Tetap Aman Selama Proses Verifikasi
Selama proses verifikasi dan penggunaan akun PayPal, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk menjaga keamanan akun. Berikut adalah beberapa tips keamanan yang dapat membantu melindungi akun PayPal:
Berinteraksi Hanya dengan Pengguna Terverifikasi
Saat melakukan transaksi di PayPal, selalu berinteraksi dengan pembeli atau penjual yang terverifikasi. Ini membantu mengurangi risiko penipuan dan memastikan bahwa transaksi dilakukan dengan pihak yang terpercaya.
Cara Memverifikasi Pengguna:
Hindari Menggunakan Wi-Fi Umum
Mengakses akun PayPal melalui jaringan Wi-Fi publik dapat meningkatkan risiko pencurian data. Penyerang dapat dengan mudah mengakses informasi pribadi jika terhubung ke jaringan yang tidak aman.
Cara Menghindari Risiko:
Kenapa Harus Kartu Kredit untuk Verifikasi?
Ketika mendaftar pertama kali akun Paypal, kamu akan diharuskan untuk mengupload nomor kartu kredit. Hal ini dilakukan sebagai salah satu proses verifikasi data-data pribadi yang sudah kamu input.
Namun jangan khawatir, meski tidak memiliki kartu kredit kamu tetap bisa mendaftar akun Paypal. Karena saat ini sudah bisa melakukan verifikasi data dengan kartu debit.
Supaya lebih jelas, simak dulu cara daftar akun Paypal selengkapnya berikut ini:
Tak butuh waktu lama, ketika data yang dimasukkan sudah benar, maka akun Paypal terverifikasi pun sudah jadi dan siap digunakan bertransaksi lintas negara.
Ketentuan Top Up PayPal Melalui Pihak Ketiga
Jika ingin melakukan top up saldo PayPal melalui pihak ketiga, yakni ViaPayPal.id, pengguna harus mengetahui dan mematuhi ketentuan yang berlaku. Adapun, berikut ini ketentuannya:
Demikian cara top up PayPal tanpa kartu kredit tetapi dengan ViaPayPal.id beserta ketentuannya.
Suara.com - Buat kamu yang suka belanja online di marketplace global, maka kamu tentu pernah mendengar tentang apa itu PayPal.
PayPal adalah perusahaan penyedia layanan elektronik yang memfasilitasi pembayaran antar pihak melalui transfer online
PayPal ini digunakan untuk melakukan transfer atau belanja online ke luar negeri.
Nah, buat kamu yang ingin bikin akun PayPal, kamu bisa melakukan cara di bawah ini.
Baca Juga: Cara Daftar PayPal dan Layanan yang Tersedia
Meski demikian, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan dahulu sebelum memutuskan mendaftar PayPal:
Setelah syarat-syarat terpenuhi, silahkan ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk mendaftar PayPal sesuai kebutuhan.
Cara membuat PayPal untuk kepentingan pribadi:
Cara membuat PayPal untuk kepentingan bisnis
Cara membuat akun PayPal buat kamu yang tidak memiliki kartu kredit
Baca Juga: 5 Aplikasi Penghasil Uang di Smartphone
Kartu Kredit Honest Apakah Aman? 4 Alasannya
Meskipun masih tergolong sangat baru dalam dunia perkartu kreditan, Kartu Kredit Honest, dianggap lebih aman dari kartu kredit model lama. Berikut, sejumlah alasannya:
Penerbit kartu kredit revolusioner ini mengklaim, bahwa dengan tidak adanya data tercetak pada dua sisi kartu fisiknya, maka informasi pribadi yang bersifat sensitif dan rahasia itu, tidak akan mudah dicatut, dan atau disalahgunakan oleh pihak yang tidak berhak.
Tentu saja, data-data rahasia tersebut bukan tidak ada sama sekali. Data-data itu tersimpan pada aplikasi dan atau server penerbit. Jadi, saat kartu tersebut digunakan melalui aplikasi Honest, maka data-data penting tersebut pun muncul.
Semua penerbit kartu untuk transaksi keuangan yang telah digitalisasi, seperti kartu kredit dari bank umum, dompet digital, dan dalam hal ini kartu Honest, telah memperlengkapi sistem keamanannya dengan teknologi keamanan berlapis. Sebab, jika tidak, peretasan rentan terjadi, dan merugikan dua pihak: Pengguna dan Penerbit kartu Honest itu sendiri. Ada reputasi yang dipertaruhkan di sini!
Kartu Honest dibekali dengan salah satu teknologi keamanan akses masa kini, yaitu adanya Autentikasi Biometrik, dimana akses ke detail kartu dan transaksi via aplikasi Honest, dilindungi dengan sistem pemindaian wajah dan atau sidik jari pengguna.
Honest merupakan produk keuangan yang berizin resmi, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI). Maka, kepatuhan terhadap standar keamanan tinggi, dan perlindungan konsumen adalah keniscayaan.
Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik
Kata sandi adalah garis pertahanan pertama dalam melindungi akun. Pastikan untuk menggunakan kata sandi yang kuat, terdiri dari kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk berbagai akun.
Tips Membuat Kata Sandi yang Kuat:
Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Salah satu cara paling efektif untuk meningkatkan keamanan akun PayPal adalah dengan mengaktifkan autentikasi dua faktor. Fitur ini menambahkan lapisan perlindungan tambahan dengan meminta kode verifikasi yang dikirimkan ke ponsel Anda setiap kali
Cara Mengaktifkan Autentikasi Dua Faktor:
Perbarui Perangkat Lunak Secara Rutin
Perangkat lunak yang tidak diperbarui dapat menjadi celah bagi penyerang untuk mengakses informasi pribadi Anda. Pastikan sistem operasi, aplikasi, dan perangkat lunak antivirus di perangkat Anda selalu diperbarui.
Langkah-langkah Memperbarui Perangkat:
Bagaimana Dengan Keamanan Kartu Kredit?
Berbeda dengan PayPal, kartu kredit justru sering kena masalah karena lemahnya sistem pengamanan. Salah satu kekurangan paling mencolok datang dari penggunaan kartu kredit di AS yang hingga saat ini belum bertransisi ke chip card (kartu kredit yang dibuat menggunakan micro chip untuk memberikan lapisan pengamanan tambahan). Padahal, beberapa negara di wilayah Eropa sudah menggunakan model kartu kredit ini. Lagi-lagi menurut Gomzin, inilah alasan dibalik rentannya pengguna kartu kredit AS oleh risiko cyber crime. Lalu bagaimana dengan di Indonesia? Sayangnya, pembuatan kartu kredit di Indonesia juga belum memanfaatkan teknologi micro chip. Ini tentu membuktikan bahwa secara fisik, penggunaan kartu kredit di banyak negara masih sangat rawan aksi pembobolan.
Bagaimana dengan sistem keamanan secara online? Hampir semua kartu kredit diterbitkan oleh bank, tempat dimana keamanan seharusnya menjadi prioritas utama dan didukung teknologi lebih canggih dari sekedar PayPal yang cuma menyediakan rekening virtual. Akan tetapi, asosiasi Financial Services Roundtable telah membuktikan jika hal itu belum tentu benar. Sebagai contoh, industri perbankan tidak memanfaatkan hacker untuk menguji sistem keamanan mereka. Kasus pembobolan JP Morgan Chase di tahun 2014 bisa menjadi bukti nyata yang mencerminkan jika industri perbankan tetaplah rawan diserang hacker, meski mengklaim sudah mempekerjakan banyak ahli IT untuk memperkuat sistem pengamanan.Rupanya, kurangnya perlindungan keamanan pada penggunaan kartu kredit sudah banyak dipahami secara luas. Sebelumnya, hal ini sudah diulas dalam artikel mengenai kelebihan dan kekurangan kartu kredit.
Baca juga: Metode Pembayaran Online Tanpa Kartu Kredit
Karena dikeluarkan oleh bank, jangan dulu beranggapan kartu kredit itu lebih aman daripada PayPal. Sistem keamanan dunia perbankan sendiri nyatanya masih berlubang. Bahkan hanya dengan menggesek kartu kredit saja, data Anda bisa diretas. Ini tentunya belum memperhitungkan ulah hacker yang menyasar sistem komputer bank penerbit kartu kredit.Sebaliknya, PayPal dinilai punya keamananan berkualitas, dan lebih banyak direkomendasikan ketimbang kartu kredit. Namun demikian, PayPal juga berisiko karena memiliki daya tarik luar biasa besar bagi hacker untuk membobolnya. Menimbang alasan-alasan tersebut, bisa dikatakan bahwa keamanan PayPal lebih unggul dibanding kartu kredit. Mengapa demikian? Jika PayPal hanya rentan pada ulah hacker secara online, maka kartu kredit menghadapi bahaya pembobolan dari 2 cara sekaligus: tradisional dan online.
Sebagai tambahan informasi, bagi pengguna kartu kredit di AS, keunggulan PayPal dan kartu kredit dari segi keamanan bisa bersifat relatif. Ini karena adanya kebijakan perlindungan terhadap korban penipuan yang diterapkan di sana. Investopedia menyarankan solusi cerdas untuk menggunakan PayPal yang dihubungkan dengan kartu kredit, agar ketika akun dibobol "maling", uang dalam rekening bank tetap aman, serta tagihan yang dibebankan tak melebihi USD50.Namun sayang. Kebijakan charge maksimal USD50 untuk korban pembobolan akun tersebut hanya berlaku di AS, sementara di Indonesia belum ada aturan jelas terkait masalah serupa. Itulah mengapa, solusi cara tersebut tak bisa diandalkan untuk menjamin keamanan para pengguna kartu kredit di Tanah Air. Jadi, apabila saat ini Anda tengah menimbang metode pembayaran mana yang akan digunakan, ada baiknya Anda lebih mempertimbangkan PayPal jika belum mempunyai kartu kredit, karena paling tidak, rekening virtual PayPal tak rentan oleh cara pembobolan tradisional. Sementara untuk mengantisipasi serangan hacker, terapkanlah 6 langkah pengamanan akun PayPal di atas.
Kartu Kredit Honest apakah aman? Kartu kredit tak biasa ini diluncurkan oleh PT Honest Financial Technologies, pada Maret 2023; kartu Kredit Honest disebut tak biasa, karena sejumlah fitur yang biasanya ada pada kartu kredit standar, justeru tidak ada padanya. Di antaranya: Tidak adanya data apapun pada kartu ini, seperti nama pemilik, nomor kartu, dan kode CVV (Card Verification Value).
Itu sebabnya, kartu Honest disebut-sebut sebagai kartu kredit numberless. Jenis kartu kredit ini merupakan yang pertama di Indonesia.